...
Gelap
Sepilah temannya..
Sunyilah katanya..
Senyaplah suaranya..
Disana.. disudut malam dengan api redup, dulu aku menepi
sendiri
Putih kertas curahan hatiku
Tinta pena beban milikku
Merekalah sahabatku
Dimana aku mengores terus menggores
Lembaran ku buka terus kubuka
Penuh isi hati tercurah
Padanya malam aku bercerita panjang lebar
Mengapa malam??..
Ku pilih malam..
Karna dia bisu
Karna dia tuli
Karna dia buta
Tak kn sungkan hati berkisah padanya..
Untuk apa aku berkisah?
Jawabnya lega.. ya untuk lega..
malam pekat, kantukpun datang...
mimpi menyapa,
realita pun
tiba
padanya terjadi kisah demi kisah yang akan kuceritakan
nanti saat malam datang
hai malam.. ingatkah janji kita?
malam tak kan membuat dosa,
ia tak kan ingkar..
malam kau hanya bungkam
aku
malam
aku dan malam..
#please coment
#please coment
Tidak ada komentar:
Posting Komentar